Tunjangan Hari Natal: Cara Menghitung dan Tips Membaginya

Artikel ini akan memberikan panduan praktis mengenai tunjangan hari natal yang dapat membantu Anda memahami ketentuan yang berlaku, cara menghitung, serta tips membagikannya dengan tepat sesuai aturan yang ada.

Pentingnya Tunjangan Hari Natal bagi Karyawan

Tunjangan Hari Natal memiliki peran yang sangat penting, baik bagi karyawan maupun perusahaan. THR diberikan dengan tujuan utama untuk membantu karyawan dalam memenuhi kebutuhan mereka selama perayaan hari raya. Apalagi, pada momen Natal, banyak keluarga yang membutuhkan dana ekstra untuk perayaan dan pengeluaran lainnya.

Bagi perusahaan, memberikan THR adalah bentuk apresiasi dan penghargaan terhadap dedikasi karyawan yang telah bekerja keras sepanjang tahun. THR juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan loyalitas dan produktivitas.

Ketentuan Tunjangan Hari Natal Berdasarkan Hukum

Ketentuan tunjangan hari Natal sudah diatur oleh hukum yang berlaku di Indonesia. Adapun ketentuan yang harus Anda ketahui adalah sebagai berikut:

1. Aturan Pemberian THR Natal

Tunjangan Hari Raya Natal diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. Aturan ini memberikan pedoman bagi perusahaan mengenai siapa yang berhak mendapatkan THR, kapan harus diberikan, dan bagaimana cara menghitungnya.

2. Syarat dan Kriteria Penerima THR Natal

Berdasarkan peraturan tersebut, karyawan yang berhak menerima tunjangan hari natal adalah mereka yang telah bekerja di perusahaan selama minimal satu bulan secara terus-menerus, baik karyawan tetap maupun kontrak. Namun, perusahaan harus memberikan THR kepada karyawan yang sudah memenuhi syarat ini, meskipun mereka baru saja bergabung atau bekerja dalam status kontrak.

3. Waktu Pemberian THR Natal

Pemberian THR Natal harus dilakukan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya. Apabila keterlambatan pembayaran terjadi, perusahaan dapat dikenakan sanksi. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk merencanakan anggaran dan proses pembayaran dengan baik agar THR dapat diterima tepat waktu.

4. Sanksi Bagi Perusahaan yang Tidak Membayar THR

Perusahaan yang tidak membayar THR sesuai dengan ketentuan yang berlaku akan dikenakan sanksi berupa denda sebesar 5% dari jumlah THR yang seharusnya dibayarkan. Denda ini tidak menghapuskan kewajiban perusahaan untuk tetap memberikan THR.

Cara Menghitung Tunjangan Hari Natal

Menghitung tunjangan hari natal sebenarnya cukup sederhana, tetapi perlu memperhatikan beberapa faktor penting seperti masa kerja dan upah karyawan.

Besaran THR Berdasarkan Masa Kerja

• Masa kerja 12 bulan atau lebih: Karyawan berhak menerima THR sebesar satu bulan gaji.
• Masa kerja kurang dari 12 bulan: THR yang diberikan dihitung secara proporsional, tergantung lama masa kerja.

Rumus Menghitung THR Natal

Berikut adalah rumus untuk menghitung tunjangan hari natal:

• Jika masa kerja 12 bulan atau lebih:

THR = 1 x upah

• Jika masa kerja lebih dari satu bulan tetapi kurang dari 12 bulan:

THR = (masa kerja / 12) x upah

Contoh Perhitungan THR Natal

Misalkan ada seorang karyawan yang bekerja selama 6 bulan dengan upah bulanan sebesar Rp 5.000.000. Maka, perhitungannya adalah:

THR = (6 / 12) x Rp 5.000.000 = Rp 2.500.000

Sementara, untuk karyawan yang telah bekerja selama 12 bulan dengan upah yang sama, THR yang diterima adalah Rp 5.000.000.

Tips Membagikan Tunjangan Hari Natal dengan Benar

Setelah menghitung besaran tunjangan hari natal, perusahaan harus memperhatikan beberapa hal penting dalam proses pembagian agar sesuai dengan peraturan yang berlaku.

1. Pilih Metode Pembayaran yang Sesuai

Metode pembayaran THR bisa dilakukan melalui transfer bank atau tunai, sesuai dengan kesepakatan antara perusahaan dan karyawan. Memilih metode pembayaran yang efisien dan mudah akan memastikan karyawan menerima THR dengan cepat dan tanpa kendala.

2. Berikan Bukti Pembayaran

Penting bagi perusahaan untuk memberikan bukti pembayaran THR kepada karyawan sebagai dokumentasi dan transparansi. Bukti pembayaran ini juga dapat digunakan sebagai referensi dalam hal pajak dan laporan keuangan perusahaan.

3. Memahami Pajak atas Tunjangan Hari Raya

THR merupakan penghasilan kena pajak, sehingga perusahaan harus menghitung dan memotong pajak penghasilan (PPh) atas THR sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Proses penghitungan pajak ini dapat dilakukan dengan mengurangi pajak atas gaji dan THR dengan pajak atas gaji saja, untuk memperoleh jumlah pajak yang harus dipotong atas THR.

Fakta Penting Lainnya tentang Tunjangan Hari Natal

Berikut ini adalah beberapa fakta penting yang perlu Anda ketahui tentang tunjangan hari Natal di perusahaan, antara lain:

Apakah karyawan kontrak berhak mendapatkan THR?

Karyawan kontrak berhak menerima THR jika mereka telah bekerja lebih dari satu bulan secara terus-menerus. Namun, jika mereka mengundurkan diri atau terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dalam waktu kurang dari satu bulan sebelum hari raya, mereka tidak berhak menerima THR.

Bagaimana ketentuan bagi karyawan yang mengundurkan diri atau terkena PHK sebelum hari raya?

Jika karyawan mengundurkan diri atau terkena PHK dalam waktu 30 hari sebelum hari raya, mereka tetap berhak menerima tunjangan hari natal dengan syarat mereka telah bekerja lebih dari satu bulan.

Apa yang harus dilakukan jika perusahaan tidak membayarkan THR?

Jika perusahaan tidak membayar tunjangan hari natal, karyawan dapat mengajukan pengaduan ke Dinas Ketenagakerjaan atau melalui jalur hukum untuk menuntut pembayaran tersebut.

Memberikan tunjangan hari natal adalah kewajiban yang tidak boleh diabaikan oleh perusahaan. THR tidak hanya sebagai bentuk kesejahteraan bagi karyawan, tetapi juga sebagai wujud apresiasi atas kerja keras mereka sepanjang tahun. Dengan memahami ketentuan yang berlaku, perusahaan dapat memberikan THR tepat waktu dan sesuai dengan peraturan.

Selain memberikan tunjangan hari natal, perusahaan juga dapat meningkatkan motivasi dan produktivitas karyawan dengan memberikan penghargaan lain seperti Pluxee Gift. Dengan lebih dari 800 merchants dan 30.000 outlets di seluruh Indonesia, Pluxee Gift adalah solusi sempurna untuk memberikan apresiasi yang bernilai kepada karyawan, pelanggan, dan rekan bisnis Anda.

Hubungi Pluxee hari ini dan dapatkan voucher hadiah yang Anda butuhkan untuk bisnis yang lebih produktif dan sehat.